A. Cara Memulai Podcast Sendiri
Menciptakan, mempromosikan, dan mendistribusikan
podcast untuk menjangkau jutaan audiens di internet kini relatif lebih mudah.
Membuat podcast telah menjadi populer. Banyak blogger kini beralih ke acara
radio internet untuk menyiarkan musik/pesan mereka.
Metode 1 dari 4:
Sebelum Merekam
Tentukan sifat podcast Anda. Apa
isinya? Tuliskan agar Anda tidak lupa. Buatlah semacam garis besar atau
pengaturan agar apa yang akan Anda bahas dan/atau promosikan tidak melenceng.
1. Ada banyak sekali contoh podcast
yang sudah ada. Podcast.com menampilkan podcast berdasarkan kategori, seperti
komedi, berita, kesehatan, olahraga, musik dan politik. Untuk referensi Anda,
contoh podcast yang sudah ada misalnya Mugglecast yang mencakup novel dan film
"Harry Potter"; The Word Nerds yang membahas etimologi kata-kata dan
hal-hal linguistik lainnya; Fantasy Football Minute adalah podcast untuk
membantu semua pelatih dan manajer umum sepak bola fantasi; dan NPR Science
Friday, podcast siaran acara mingguan yang berafiliasi dengan radio publik
lokal.[1]
2. Dengarkan banyak podcast yang
populer untuk merasakan gaya dan kontennya. Awali dengan Podcast Alley[2]. Buatlah draf garis besar untuk
meminimalkan rasa canggung. Untuk melakukan wawancara, Anda meungkin harus
menulis skripnya terlebih dahulu.[3]
Pilih produk yang akan digunakan untuk Podcast. Kebanyakan
podcast memiliki mikrofon (USB atau analog), mixer (untuk mik analog) dan
bahkan komputer baru. Paket podcast untuk pemula dapat dibeli mulai dari 100
dolar.
3. Jangan mengandalkan mikrofon standar
yang ada di PC. Anda harus terdengar seprofesional mungkin. Anda perlu sebuah
set kepala lengkap dengan mik peredam gangguan agar suara dapat didengar jelas
oleh pendengar dan tidak terganggu oleh suara AC di sudut ruangan, misalnya.[3]Untuk alat perekam suara yang
terjangkau, mikrofon yang berjenis unidireksional dinamis dapat dipakai.
RadioShack menjual banyak mikrofon murah atau Anda bisa memiliih mikrofon
dengan mutu yang lebih tinggi yang dijual di toko musik.[4]
4. Apakah podcast bersifat portabel
atau akan direkam di rumah? Anda bisa menggunakan ponsel pintar atau tablet
(Android, iOS). Namun, perangkat dasar yang Anda perlukan adalah mikrofon dan
aplikasi perekam suara podcast. Anda hanya perlu mixer jika Anda memiliki
banyak masukan. Unit yang lebih kecil dengan sekitar empat masukan akan sesuai
untuk semua podcast kecuali yang paling ambisius.
Pilihlah perangkat lunak. Anda
dapat menggunakan GarageBand jika Anda pengguna Mac (aplikasi bagian dari iLife
suite ini gratis untuk setiap pembelian Mac). Tersedia pula perangkat lunak
gratis (seperti Audacity) dan berbayar (Adobe Audition). Ada juga perangkat
lunak berjenjang seperti Sony Acid (studio musik dijual hanya 50 dolar,
sedangkan Acid Pro dijual 200 dolar). Sebagian jenis mixer dan mikrofon telah
memiliki perangkat lunak gratis.
5. Aplikasi dari Industri Audio bernama
iPodcast Producer sangat ramah podcast. Aplikasi ini dapat menangani
keseluruhan proses, mulai dari merekam hingga mengunggah produk dari aplikasi
FTP bawaan. Namun aplikasi ini berbayar.[3]
6. Audacity (gratis!) mudah dipelajari
dan tersedia untuk Windows, Mac, dan Linux. Aplikasi ini memiliki sejumlah
fitur dan plugin yang berguna.[5]Jika Anda merasa aplikasi ini
terlalu berlebihan, Sound Recorder (pada Windows) dapat melakukan segala
sesuatu yang Anda butuhkan, namun hanya dapat menyimpan berkas dalam format
wav; Anda harus mengubah hasil rekaman menjadi berkas mp3. MusicMatch Jukebox
juga dapat Anda gunakan untuk hal ini.
7. Jika Anda menggunakan Adobe
Audition, Anda bisa berlangganan bulanan melalui Adobe Cloud yang menawarkan
seluruh aplikasi Adobe (dengan biaya yang lebih murah). Selain itu, Lynda.com
memiliki video tutorial yang sempurna (berdurasi sekitar 5 jam atau lebih)
untuk produk Adobe (serta banyak teknologi lainnya), yang dapat Anda akses
dengan cara berlangganan bulanan dan dapat Anda akhiri kapan saja.
Metode 2 dari 4:
Membuat Podcast
Siapkan konten. Anda dapat mengumpulkan naskah
mengenai apa yang akan Anda katakan di awal acara dan saat transisi dari satu
kisah ke kisah yang lain. Urutkan konten untuk membuat sebuah daftar.
1.
Apa
pun itu, pastikan Anda menikmatinya. Usaha ini mungkin tidak akan mendatangkan
banyak uang. Luangkan waktu Anda untuk membahas atau mempromosikan sesuatu yang
Anda benar-benar peduli; bagikan pengetahuan/humor/musik Anda kepada orang
lain.
Rekam suara untuk podcast Anda. Ini
adalah langkah terbesar, tanpa suara podcast Anda tidak akan ada. Bicaralah
dalam kecepatan yang tetap dan tunjukkan gairah dalam hal yang Anda bicarakan.
Baca skrip yang ada dan jangan lupa untuk berterima kasih kepada penonton
karena telah menjadi bagian dari acara Anda.
2. Podcast yang Anda sampaikan bisa
sempurna, namun terkadang bermasalah teknis saat rekaman sehingga merusak kerja
keras Anda. Sebelum memulai sesi rekaman yang sebenarnya, ambil beberapa sampel
untuk menguji perangkat lunak, bermain-mainlah dengan kontrol volume, dan
pastikan semuanya berfungsi.[3]
Simpan berkas audio ke desktop komputer. Pastikan
berkas dalam format MP3; laju bit 128 kbps cukup untuk podcast obrolan, dan
podcast musik sebaiknya memiliki laju bit 192 kbps atau lebih tinggi.[1]
a.
Jangan
menggunakan karakter khusus (seperti # atau % atau ?) pada nama
berkas. Buka berkas dalam editor suara dan hilangkan kebisingan di belakang
atau jeda diam yang lama. Tambahkan musik awal/akhir jika perlu.
b.
Anda
tentu bisa menyimpan berkas terlebih dahuulu dalam format WAV, agar Anda
memiliki cadangan master.
Tambahkan tanda, tambahkan ID informasi (artis, album, dll.) dan sampul album. Ciptakan sendiri atau carilah gambar
gratisan di internet yang tidak dilindungi hak cipta, atau mintalah teman Anda
untuk membuatnya.
c.
Berikan
nama berkas audio dengan cermat agar nama podcast dan tanggal episode jelas.
Anda juga harus mengedit tanda ID3 di berkas MP3 untuk memudahkan orang lain
menemukan dan mencantumkan podcast Anda.
Ciptakan umpan RSS (alias RSS feed). Umpan
harus memenuhi semua ketentuan standar 2.0 feed yang valid. Gunakan solusi dan
layanan lengkap seperti Libsyn, Castmate atau Podomatic (lihat tautan luar di
bawah). Untuk podcast yang lebih panjang, Anda harus membayar sedikit biaya.
d.
Cara
termudah untuk melakukannya adalah dengan menggunakan blog. Jadi mendaftarlah
di Blogger.com, Wordpress.com, atau layanan blog lain, ciptakan sebuah blog
dengan judul podcast Anda. Jangan membuat postingan.
i.
Jika
host memiliki batasan jumlah lebar pita, Anda bisa dikenakan biaya tambahan
jika podcast Anda menjadi sangat populer (mudah-mudahan!).
e.
Umpan
bertindak seperti "wadah" untuk berkas MP3 yang memberi tahu program
pengumpul umpan lokasi berkas untuk episode baru. Anda juga bisa melakukan hal
ini secara manual dengan sedikit kode XML. Kode XML mirip dengan HTML. Anda
dapat menyalin berkas RSS lain dan menggunakan templat yang ada untuk membuat
modifikasi yang Anda perlukan.
Metode 3 dari 4:
Mengunggah Podcast
Tambahkan umpan RSS podcast Anda ke Internet. Buka
Feedburner dan ketik URL blog Anda lalu klik "I am a podcaster!" di
layar berikutnya untuk mengonfigurasi elemen-elemen yang berhubungan langsung
dengan podcast Anda. Umpan Feedburner adalah podcast Anda'.
3.
Buka
salah satu host podcast di internet lalu mendaftarlah (ini mungkin memakan
waktu cukup lama). Lalu cari dan unggah berkas MP3 Anda.
a.
Ciptakan
postingan di blog/situs web -- judul postingan harus berupa judul episode
podcast, dan konten harus berupa "Shownotes" atau
"Description." Tambahkan sedikit tentang apa yang Anda bicarakan di
episode kali ini. Pada akhir postingan, letakkan tautan langsung ke berkas
media Anda.
Tunggu beberapa saat. Dalam hitungan menit, Feedburner
akan menambahkan postingan ke dalam umpan, dan kini Anda punya episode baru!
Agar populer, kirimkan umpan itu ke iTunes atau direktori podcast lainnya. Anda
mungkin harus menunggu sedikit lama hingga orang lain menyaksikan episode
podcast Anda.
b.
Cara
mengirim podcast ke iTunes cukup sederhana. Halaman podcast di iTunes store
memiliki sebuah tombol besar yang meminta tautan RSS dan sedikit informasi
tambahan mengenai podcast tersebut. Podcast juga dapat diserahkan di web
melalui tautan di iTunes FAQ.[1]
c.
Hubungi
(alias ping) direktori podcast yang tepat ketika acara baru dimutakhirkan.
d.
Tambahkan
tombol berlangganan yang sesuai pada situs web Anda sehingga orang lain dapat
berlangganan umpan RSS podcast.
Metode 4 dari 4:
Menghasilkan Uang Dari Podcast
Jual podcast Anda. Anda dapat menyiapkan toko web yang
akan mengenakan biaya untuk setiap episode podcast. Namun, podcast berbayar ini
akan bersaing dengan ribuan podcast gratis. Konten Anda harus sangat kuat agar
orang lain bersedia untuk membayar, sehingga sangat sedikit podcast yang
menggunakan metode ini.[1]
4.
Podcast
tidak dapat dijual di iTunes store.
Sisipkan iklan di podcast. Jika
Anda memasukkan iklan ke dalam podcast, pendengar dapat dengan mudah melewatkan
iklan saat memutar podcast Anda. Salah satu pilihan Anda adalah mendapatkan
sponsor untuk podcast, atau bahkan segmen yang terpisah dari podcast. Anda
mungkin harus mengubah judul podcast demi sponsor.
a.
Pastikan
Anda tidak membombardir pendengar dengan iklan melulu. Jika durasi podcast
relatif singkat, pendengar tidak akan mau mendengarkan tiga iklan, misalnya.
Terutama di awal-awal.
Sisipkan iklan di web. Hal
ini perlu usaha ekstra, karena sekali pengguna berlangganan podcast, maka
podcast akan diunduh langsung ke pembaca RSS mereka dan tidak akan melihat
situs web Anda lagi. Kuncinya adalah sering menyebutkan blog atau situs web
selama acara podcast. Ini akan mendorong lalu lintas klik ke situs Anda, dan
mudah-mudahan menciptakan banyak pendapatan iklan.[1]
b.
Pikirkan
tentang iklan banner dan iklan samping (sidebar). Iklan samping berpotensi
lebih besar karena berukuran lebih panjang dan tidak dapat digulirkan, sehingga
akan memiliki laju klik yang lebih tinggi.[6]
Tips
·
Jika
Anda akan membuat konten bermain musik, pastikan Anda memiliki hak atas lagu
yang anda mainkan. Meskipun podcast tidak bisa ditindak karena menggunakan
musik tanpa izin, namun Anda bisa dituntut jika Anda tidak memiliki hak untuk
menggunakan lagu tersebut.
·
Jika
Anda menggunakan Audacity, unduh dan instal enkoder LAME MP3 sehingga Anda
dapat menyimpan hasil rekaman berformat MP3, yaitu format pilihan podcast.
·
Pastikan
umpan Anda berada di direktori. Alltop, Podcast Alley, Digital Podcasts, All
Podcast, dan Gigdial adalah direktori yang sesuai.
·
Jika
Anda ingin umpan RSS terbaca di Apple iTunes, Anda harus menambahkan kolom
khusus. Pastikan umpan Anda di iTunes valid!
·
Pastikan
Anda menghubungi (ping) layanan yang sesuai seperti FreshPodcasts (lihat di
bawah) setelah Anda memperbarui acara.
·
Salah
satu situs video paling terkenal yaitu YouTube. Ini adalah situs web yang tepat
untuk memulai podcast video.
·
Anda
dapat menggunakan aplikasi pemarkah sosial populer untuk membuat dan mengelola
umpan RSS podcast. Setelah Anda mengunggah semua berkas mp3 di internet,
ciptakan pemarkah untuk masing-masing berkas.
Peringatan
·
Beberapa
pemilik podcast menghapus episode lama di waktu-waktu tertentu. Mereka yang
telah berlangganan masih memiliki episode lama, namun pelanggan baru hanya akan
mendapatkan episode saat ini. Pertimbangkan hal ini sebelum menghapus episode
podcast.
·
Konsumsi
lebar pita dapat melonjak. Pastikan podcast Anda disimpan di peladen yang andal
dan dapat menangani lonjakan lebar pita yang besar. Kebanyakan layanan hosting
murah tidak bisa melakukan hal ini.
·
Orang
tidak akan mau mendengarkan podcast yang membosankan, tanpa jeda, atau tidak
memiliki konten acara yang cukup menarik, jadi variasikan dan edit materi Anda.
·
Pastikan
umpan RSS podcast Anda valid -- terutama saat Anda membuatnya sendiri. Buka http://rss.scripting.com/ dan
ketikkan alamat mengunggah RSS; situs web ini akan memberi tahu apakah RSS
valid atau tidak.
Hal Yang Anda Butuhkan
·
Mikrofon
·
Aplikasi
perekam audio
·
Pengelola
& Hosting Podcast
·
Komputer
dan mixer (jika Anda menggunakan beberapa masukan)
·
Webcam/camcorder
(jika podcast berupa video)
B. Cara Membuat Komik dengan
CorelDRAW, Photoshop, & Ilustrator( cartoon approach)
Hal-hal
yang Diperlukan Untuk Membuat Desain Komik
Saya
menggunakan tiga software desain grafis, dengan memadukannya satu sama lain
untuk melakukan proses editing secara bertahap. Berikut adalah tiga software
desain grafis yang saya gunakan:
• Adobe Photoshop CC
• Adobe Ilustrator CC
• CorelDRAW X7
• Scanner atau printer yang memiliki fitur
scan
Memulai
Membuat Komik
Langkah
1: Menggambar Sketsa Komik Pada Kertas
Pada
langkah pertama ini, buatlah terlebih dahulu sebuah gambar yang kamu inginkan
pada selembar kertas. Saya sarankan untuk menggunakan kertas print HVS ukuran
A4. Usahakan untuk membuat gambar dengan jelas, dan jangan ada garis gambar
yang terputus-putus, supaya lebih mudah nanti proses seleksi objek untuk
memberi pewarnaan pada komputer.
Langkah
awal membuat gambar sketsa pada selembar kertas
Langkah
2: Scan Gambar ke Komputer
Setelah
selesai menggambar, scan kertas hasil gambarnya pada alat Scanner. Bisa juga melalui
printer yang support scanner, atau alat sejenisnya.
Simpan
gambar hasil scanner tersebut pada komputer, umumnya dalam bentuk .JPG
Langkah
3: Buat Lembar Kerja Baru Pada CorelDraw
Selanjutnya jalankan
software CorelDRAW. Klik Menu File > New (Ctrl+N) atau klik link New
Document untuk membuat lembar kerja baru.
Untuk pengaturannya bisa
disesuaikan dengan kebutuhan, atau bisa melihat contohnya di bawah ini.
Kemudian klik OK, maka
lembar kerja baru akan muncul seperti yang terlihat pada gambar berikut.
Langkah 4: Import Gambar
ke CorelDRAW
Selanjutnya klik Menu
File > Import (Ctrl+I) untuk mengimpor (memasukkan gambar ke lembar kerja
CorelDRAW). Pada saat browse, kamu bisa mencari lokasi gambar yang sudah kamu
simpan.
Langkah 5: Tracing, Sekaligus
Convert Gambar Bitmap Menjadi Gambar Vektor
Tracing digunakan untuk
memberikan detail pada garis dalam sebuah gambar, supaya terlihat lebih halus
sekaligus menghilangkan latar atau background dari kertas.
Masih dalam posisi
seperti gambar di atas. Pastikan objek gambar sudah terklik. Kemudian klik
tombol Trace Bitmap. Pilih Outline Trace > Clipart.
Jendela PowerTRACE akan
terbuka. Dan pada menu inilah yang menjadi kunci untuk proses tracing. Disini
kamu bisa melakukan beberapa pengaturan untuk menyesuaikan tingkat kehalusan
dari tracing tersebut. Sebagai contoh, lihat pada gambar berikut.
Sekedar informasi, bahwa
pada tahap ini sifatnya tidak baku, jadi proses tracing ini disesuaikan dengan
kebutuhan dan kondisi sketsa gambar kamu. Tentunya kamu bebas membuatnya agar
lebih cocok dengan keinginanmu sendiri. Jadi tidak harus mengikuti cara seperti
pada gambar di atas.
Oh iya, untuk melihat
previewnya secara langsung membutuhkan waktu beberapa detik untuk loading, jadi
harus sedikit bersabar untuk melihat hasil previewnya. Jika sudah klik tombol
OK.
Hasil tracing secara auto
di CorelDRAW X7
Terlihat bahwa background
kertas sudah menghilang, sehingga terlihat lebih bersih (clear). Jika di zoom,
maka hasilnya akan terlihat seperti gambar di bawah ini:
Langkah 6: Export Hasil
Tracing ke Format Gambar .PNG
Klik Menu File >
Export > Pilih PNG – Portable Network Graphics. Kemudian klik tombol Export
untuk mengekspor gambar dan menyimpannya menjadi sebuah file gambar dengan
format .png.
Selanjutnya akan muncul
window untuk pengaturan. Biarkan saja secara default, dan pastikan opsi
Transparency sudah terceklis. Alasan kenapa menggunakan .PNG adalah supaya
gambarnya transparan, tanpa ada background. Ini akan memudahkan ketika nanti
kamu ingin menambahkan background di Photoshop. Jika sudah klik tombol OK.
Langkah 7: Editing dengan
Photoshop
Langkah selanjutnya
adalah proses editing dengan menggunakan Photoshop. Jalankan Photoshop. Klik
menu File > Open > Pilih File gambar .PNG yang sudah ditracing tadi.
Selanjutnya hapus bentuk
percakapan yang ada pada gambar. Karena dialog percakapan tersebut akan kita
gantikan dengan fitur bubble shape pada Photoshop, supaya lebih bagus lagi.
Gunakan Eraser Tool pada
Photoshop untuk menghapus semua balon percakapan pada gambar.
Kemudian klik dan tahan
pada objek yang akan dihapus. Tahan dan geser mouse sampai semuanya terhapus.
Lakukan cara tersebut
sampai benar-benar menghapus semua balon percakapan pada gambar. Hasilnya akan
seperti gambar berikut.
Langkah 8: Mewarnai
Gambar Komik dengan Photoshop
Untuk memberi warna pada
gambar sebaiknya seleksi terlebih dahulu dengan menggunakan Magic Wand Tool.
Caranya adalah pilih Magic Wand Tool, kemudian klik pada bagian objek yang
ingin diwarnai, misalnya baju.
Setelah bagian objek
terseleksi, kini saatnya memberi warna pada bagian tersebut. Pemilihan warna
bisa kamu sesuaikan dengan keinginan.
Gunakan Paint Bucket
Tool, tapi sebelum itu kamu harus pilih terlebih dahulu warna yang kamu
inginkan. Pemilihan warna bisa melalui Color Picker (Foreground) atau bisa
melalui menu Swatches di sidebar kanan.
Lakukan langkah yang sama
pada bagian objek yang lain, misalnya celana, rok, kerudung, topi, dan
lain-lain. Hasilnya, akan seperti ini.
Selanjutnya, karena ini
bertemakan komik, maka kita bisa memberikan balon tulisan untuk bentuk
percakapannya. Bentuk percakapannya sendiri saya sesuaikan dengan tulisan
aslinya.
Gunakan shape tool,
dengan cara klik dan tahan mouse pada shape tool, kemudian pilih Custom Shape
Tool.
Kemudian pilih menu
Custom Shape Tool. Cari shape (dengan bentuk) balon percakapan yang biasa
digunakan pada komik. Langkah-langkahnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini.
Setelah balon shape tool
terpilih, tempatkan shape pada objek dengan cara klik dan tahan untuk membuat
bentuknya (besar/kecil) sesuai keinginan.
Biasanya balon tersebut
akan terbentuk tanpa garis luar. Untuk itu, supaya garis luar pada balon lebih
terlihat, kita bisa menebalkannya lagi.
Caranya, pilih dan klik
kanan pada layer shape yang aktif, kemudian pilih Blending Options.
Pilih Stroke > Ubah
Size menjadi 3 > Kemudian klik OK. Maka, garis luar balon akan terlihat
lebih tebal dari sebelumnya.
Oh iya, efek stroke ini
juga bisa digunakan untuk menebalkan garis-garis pada gambar utama komiknya.
Kamu bisa menggunakan cara ini untuk lebih memperjelas lagi detail garis dari
gambar. Tentunya kamu harus pilih layernya terlebih dahulu.
Selanjutnya, berikan teks
sebagai bentuk percakapannya. Gunakan Horizontal Type Tool, dengan cara klik
icon berbentuk (T). Kemudian ketikkan teksnya dalam area balon. Untuk contoh di
sini, saya menggunakan font berjenis Comic Sans MS.
Lakukan hal yang sama
jika ingin memberi balon percakapan lainnya. Hasilnya akan nampak seperti
gambar berikut:
Langkah 9: Menambahkan
Background
Karena disini saya belum
mempunyai background, maka untuk mempercepat pembuatan komik ini, saya
menggunakan background yang memang tersedia gratis untuk didownload.
Adobe Ilustrator
Kita bisa mendownload
berbagai gambar vektor gratis untuk Adobe Ilustrator pada website freepik.com.
Website tersebut sangat lengkap dalam menyediakan berbagai keperluan untuk
desain grafis.
Salah satu kelebihan dari
Adobe Ilustrator adalah kemampuannya untuk terintegrasi dengan Adobe Photoshop
dan beberapa produk Adobe yang lain. Untuk contoh di sini, saya menggunakan
background seperti gambar berikut:
Contoh background vektor
original
Terlihat bahwa gambar
background tersebut masih terlalu banyak efek gradasi warna (gradient). Oleh
karenanya, supaya gambar background dengan objek komik bisa lebih terlihat
menyatu, maka saya merubah background tersebut di CorelDRAW dengan cara
melakukan tracing secara otomatis. Untuk tata caranya, sama seperti di langkah
5. Hasilnya, bisa dilihat pada gambar berikut:
Hasil tracing background
vektor melalui fitur trace bitmap dari CorelDRAW
Hasil dari tracing ini
bisa di export/save ke format .JPG dari CorelDRAW. Untuk langkah selanjutnya
adalah memasukkan background ini ke Photoshop.
Langkah 10: Menambahkan
Background di Photoshop
Kembali ke Photoshop,
buka gambar background hasil tracing dari CorelDRAW, dengan cara klik menu File
> Open > Pilih gambarnya.
Setelah terbuka dengan
tab barunya, tekan Ctrl+A (Select All) pada keyboard, kemudian dilanjutkan
dengan tekan Ctrl+C (Copy). Jika sudah, kembali ke tab komik yang masih dalam
proses desain tadi.
Pada tab atau lembar
kerja komik ini, tekan kombinasi Ctrl+V (Paste) untuk menempatkan background
yang tadi sudah dicopy. Sebelum itu, pastikan kita sudah memilih posisi layer
paling bawah (layer pertama) agar tidak menutupi layar utama dari komik.
Hasilnya akan seperti ini:
Proses pembuatan komik sederhana
ini sudah selesai. Kita bisa menyimpannya keberbagai format untuk
dipublikasikan. Jika ingin memposting ke suatu website, kita bisa menyimpannya
dengan cara klik menu File > Save for Web > JPEG > OK.